Tutorial Policy Routing di Mikrotik ROSv6

 TUTORIAL POLICY ROUTING MUDAH DI PAHAMI!!

Halo, Sobat NetRunner! 👋

Pernah nggak sih kamu ngalamin situasi di mana sebagian perangkat harus lewat koneksi internet biasa, tapi sebagian lagi wajib banget lewat VPN IP publik? Nah, ini tuh sering banget kejadian — apalagi buat yang langganan layanan VPN IP Publik dari my.perwiramedia.com dan pengen akses server dari mana aja.

Di postingan kali ini, saya akan membahas cara membagi jalur internet di MikroTik, biar kamu bisa atur:

• Jalur A tetap lewat ISP utama seperti biasa
• Jalur B diarahkan khusus lewat VPN IP publik

Teknik ini dikenal juga sebagai policy routing atau routing based on connection/interface/source, dan sangat bermanfaat buat kamu yang ingin lebih fleksibel dalam mengatur lalu lintas internet di jaringan lokal.

Gak usah khawatir, saya akan jelaskan langkah-langkahnya dengan cara yang mudah dipahami, jadi cocok buat pemula maupun yang udah sering ngoprek MikroTik.

KONFIGURASI

1. Pastikan mikrotik kalian sudah mendapatkan akses internet alias bisa internetan

2. Kemudian di mikrotik kalian sudah terpasang VPN IP publiknya dan sudah running seperti ini

3. Lalu ke Ip > Firewall > Mangle > Add (+)

4. Lanjut di tab general kita set chain nya "prerouting" karna packetnya akan di proses sebelum di routing dan di bagian src-address nya isi ip network kita, atau ip alamat satuan, atau intinya alamat ip yang nantinya akan akses internet melewati jalur vpn ip publik

5. Kemudian kita beralih ke tab Action, di bagian action di isi "mark-routing" karna kita ingin menandai paket yang dari rule ini ke rute yang mana, dan routing mark nya di isi bebas terserah kalian tapi saya disini di isi IPPUBLIK, terakhir untuk "passthrough" tidak perlu di centang. Jika sudah bisa klik apply dan oke

6. Next kita masuk ke Ip > Routes > dan tambahkan route baru

7. Kemudian di bagian dst address kita isi 0.0.0.0/0 saja karna akan mengarah ke internet atau jika route nya kalian ingin arahkan ke ip tertentu bisa di setting di bagian ini. Di bagian gateway gunakan interface IP PUBLIK nya dan routing mark gunakan routing mark yang sudah kita buat tadi yaitu yang IPPUBLIK. Jika sudah bisa klik apply dan oke

8. Kita testing dari ip yang tidak kita masukan ke bagian src address tadi atau yang menuju ke isp ya

9. Dan ini testing dari ip yang di arahkan ke ip publik nya

Gitu dulu pembahasan kita soal cara membagi jalur internet di MikroTik — antara yang lewat ISP utama dan yang lewat VPN IP Publik dari. Teknik ini penting banget buat kamu yang ingin akses jaringan lebih fleksibel, entah itu buat remote server, hosting layanan, atau sekadar memisahkan trafik agar lebih efisien.

Dengan memahami konsep dasar routing mark, mangle, dan route, kamu bisa ngatur trafik sesuai kebutuhan jaringanmu sendiri. Dan pastinya, semakin kamu paham cara kerja MikroTik, semakin mudah juga mengelola jaringan yang kompleks.

Kalau kamu suka dengan pembahasan ini, jangan sungkan buat cek postingan lainnya. Dan kalau ada pertanyaan atau mau request topik tertentu, silakan tinggalin komentar ya. Siapa tahu, pertanyaan kamu jadi konten blog berikutnya! 😉

Sampai jumpa di tulisan selanjutnya, dan tetap semangat jadi admin jaringan andalan! 💻⚡